SHAHIH BUKHARI nomor :31

بَابٌ: ﴿وَإِنْ طَائِفَتَانِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ اقْتَتَلُوا فَأَصْلِحُوا بَيْنَهُمَا [الْحُجُرَاتُ: ٩]. فَسَمَّاهُمُ الْمُؤْمِنِينَ. ٣١- حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ الْمُبَارَكِ قَالَ: حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ: حَدَّثَنَا أَيُّوبُ وَيُونُسُ عَنِ الْحَسَنِ، عَنِ الْأَحْنَفِ بْنِ قَيْسٍ قَالَ: ذَهَبْتُ لِأَنْصُرَ هُذَا الرَّجُلَ فَلَقِيَنِي أَبُو بَكْرَةً فَقَالَ: أَيْنَ تُرِيدُ؟ قُلْتُ: أَنْصُرُ هَذَا الرَّجُلَ قَالَ: ارْجِعْ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ يَقُولُ: ((إِذَا الْتَقَى الْمُسْلِمَانِ بِسَيْفَيْهِمَا فَالْقَاتِلُ وَالْمَقْتُولُ فِي النَّارِ)) فَقُلْتُ : يَا رَسُولَ اللهُ هُذَا الْقَاتِلُ فَمَا بَالُ الْمَقْتُولِ؟ قَالَ: ((إِنَّهُ كَانَ حَرِيصًا عَلَى قَتْلِ صَاحِبِهِ)). [اُنْظُرْ : ٦٨٧٥ ، ٧٠٨٣] Bab "Dan apabila ada dua golongan orang-orang mukmin berperang maka damaikanlah antara keduanya," (QS. 49:9) Allah Menyebut Mereka dengan Orang-Orang Mukmin. 31. Abdurrahman bin al-Mubarak menyampaikan kepada kami dari Hammad bin Zaid, dari Ayub dan Yunus, dari al-Hasan, dari al-Ahnaf bin Qais yang berkata bahwa dia hendak menolong seseorang kemudian bertemu Abu Bakrah. Lantas Abu Bakrah bertanya, "Engkau mau ke mana?" Ahnaf menjawab, "Hendak menolong seseorang." Abu Bakrah berkata, "Kembalilah! Aku pernah mendengar Rasulullah bersabda, Jika dua orang muslim bertemu (untuk berkelahi) dengan menghunus pedang masing-masing, maka yang terbunuh dan yang membunuh masuk neraka. Aku pun bertanya, 'Rasulullah, (neraka) bagi yang membunuh (pantas), tapi bagaimana dengan yang terbunuh?" Nabi ﷺ menjawab, 'Sebelum terbunuh, dia juga sangat ingin membunuh lawannya."[ HR. BUKHARI nomor : 31 ](Lihat hadits no. 6875 dan 7083).